Sabtu, 17 Desember 2011

Miyabean - Hasil Hubungan Gelap Miyabi Dan Mr.Bean


Miyabi - Tukang Pijet

+


 Mr.Bean - Korban Pedophilia


=


Miyabean - Preman Pasar Tanah Abang

Sabtu, 12 November 2011

Sebuah Puisi Absurd


            Apa yang kita miliki sekarang, seperti makanan di restoran prasmanan yang tidak akan habis sebanyak apapun kita mengkonsumsinya
            Apa yang kita miliki sekarang, seperti platyhalmintes yang akan terus tumbuh berapa kalipun kita memotongnya
            Apa yang kita miliki sekarang, seperti binatang rabies yang akan menggigit semua yang mengganggunya
            Apa yang kita miliki sekarang, seperti sinetron yang mempunyai sejuta episode dan beribu season
            Apa yang kita miliki sekarang, seperti kotoran binatang yang dengan mudah menarik perhatian sejuta makhluk yang ada didekatnya
            Apa yang kita miliki sekarang seperti keringat dan tukang becak yang saling melengkapi dan tidak terpisahkan
           Apa yang kita miliki sekarang adalah sebuah hal absurd yang kita sebut CINTA

Senin, 17 Oktober 2011

Kiat Sukses Menghadapi Ujian Sekolah


Gue baru aja selesai ngejalanin yang namanya ujian tengah semester (UTS). Dan dari pengalaman UTS kemarin, gue belajar dua hal yaitu:
   1. Soal UTS itu sulit kalau gak belajar
   2. Soal UTS tetap sulit walaupun gue udah belajar
Jadi bagi gue yang cuma punya dua helai sel otak, ujian adalah hal yang paling nakutin selain nonton film horor bareng bencong. Tapi, berkat pengalaman gue sama yang namanya ujian, gue jadi tau tips dan trik dalam menghadapi ujian. Karena gue baik hati, suka menabung dan tidak sombong, gue bakal kasih tau cara sukses menghadapi ujian sekolah. Here we goes…

1. Jangan Tegang Saat Menghadapi Ujian   
            Ketegangan hanya akan membawa petaka bagimu. Biasanya saat kamu tegang kamu akan lupa semua hal yang telah kamu pelajari. Jadi, cobalah rileks saat ujian berlangsung.
Tips : Jangan melihat mata pengawas ruangan, karena mata pengawas ruangan sama seperti blackhole yang menyedot semua ketenangan kita.
2. Jangan Lupa Membawa Alat Tulis
            Jangan sampai lupa membawa alat tulis. Jangan mengulangi kesalahan yang sering gue lakukan ini.
Tips : Jika lupa membawa alat tulis pinjamlah kepada teman. Jangan coba-coba menulis jawaban pake arang, pokoknya jangan…
3. Bawalah Papan Alas
            Selain berguna sebagai alas saat menulis, papan alas juga berfungsi sebagai memori eksternal (contekan) yang paling ampuh. Karena selain kapasitasnya tinggi, papan alas juga mudah digunakan. Tulis contekan di balik papan alas dan voila… niscaya nilaimu bagus.
Tips : Benda ini bisa juga digunakan untuk memukul kepala pengawas ruangan hingga pingsan.
4. Belajarlah Bahasa Tangan
            Kemampuan ini sangat dibutuhkan pada saat-saat genting, misalnya kamu ingin bertanya kepada temanmu yang duduknya jauh denganmu, tinggal gunakan bahasa tangan. Kelemahan cara ini adalah tidak semua temanmu mengerti bahasa tangan dan gerakan tanganmu bisa mudah terlihat oleh pengawas.
Tips : Saat pengawas bertanya apa yang sedang kamu lakukan, katakan bahwa kamu sedang melemaskan tangan.
5. Bawalah Palu Saat Ujian
            Ini adalah yang terakhir dan yang paling penting. Selalu membawa palu saat ujian. Kenapa? Saat kamu tidak bisa mengerjakan soal ujian dan tidak memiliki kesempatan untuk menyotek, pukul dirimu sendiri menggunakan palu tadi. Niscaya kamu akan dibawa ke rumah sakit dan bisa terlolos dari ujian tersebut.
Tips : Pukulah dirimu sekeras mungkin. Semakin parah lukamu, maka semakin besar kesempatanmu untuk kabur dari ujian yang berlangsung.
  
            Itulah tadi tips dan trik untuk menghadapi ujian ala ontel. Selamat mencoba… :)

Kamis, 22 September 2011

FPS Indonesia

Wah... Udah lama banget gak buka blog ini. Pas gue buka udah banyak sarang laba-laba sama kucing yang berkeliaran nyari makan. Yah, memang gak beda jauh sama kamar gue. Mau cerita apa ya? Oh iya, beberapa minggu lalu, gue dapet tugas kelompok membuat video procedure berbahasa inggris. Satu kelompok anggotanya tiga orang. Karena gue bingung mau sekelompok sama siapa (dan gak ada yang mau nerima gue) gue ikutan kelompok yang memang kekurangan anggota. Alhasil, gue satu kelompok sama Iqbal dan Nashrul.
Dengan anggota yang otaknya diatas rata-rata (rata-rata otak semut) maka video kelompok gue lain daripada yang lain. Oh iya, kelompok ini dikasih nama FPS Indonesia. Artinya? Cuma tuhan yang tau.
Disaat teman-teman yang lain membuat procedure yang normal, seperti cara membuat nasi goreng, mie goreng dan nasi goreng rasa mie goreng, kelompok gue lebih memilih membuat video dengan judul " HOW TO USE WEAPON SAFELY AND CORRECTLY". Atau kalau diartikan menjadi cara menggunakan senjata dengan aman dan benar, oh so cool~. Awalnya gue ngajuin usul "cara menggoda kembang desa kampung sebelah" atau "cara mencuri kolor tetangga", tetapi karena Nashrul dan Iqbal kurang berpengalaman jadi usul gue ditolak. Dan lagi, karena gue gak kuat buat ngangkat senjata, gue disuruh pake PISTOL MAINAN. Very awesome...
Videonya gak bisa di upload karena ukurannya sampai 2 giga. Iya, 2 GIGA... Bisa nunggu sampai lebaran monyet kalau diupload. Jadi cuma gue kasih foto aja...


FPS Indonesia siap memberantas keperawanan



pada ngintipin cewek mandi

nyari mati...

Senin, 12 September 2011

Alergi Obat (part. 2)

Emang, yang namanya kemalangan gak bisa jauh dari gue. Udah naksir kali ya. Pas di kelas, gue merasa ada yang aneh. Mata gue rasanya panas kayak abis ditusuk pake titit jarum. 'Ah, mungkin cuma kebanyakan nonton bokep' gue mikir gitu. Tapi lama-lama rasa sakitnya gak bisa di toleransi. Mata gue ngeluarin airmata terus. Akhirnya gue nyerah dan ngajak si Iqbal buat pergi ke UKS.
Pas sampe di UKS, gue liat cermin. Ternyata mata gue bengkak sebesar telor gajah. Tiba-tiba gue dikagetin sama suara ibu-ibu. Kita panggil aja dia si Ibu-Ibu Sok Tau (IIST).
"Matanya kenapa itu mas?" tanya IIST
"Gak tau bu, kelilipan nyamuk mungkin" gue jawab ngasal.
"Itu masuk angin mesti, ITU MASUK ANGIN" gue mulai bingung, emang hubungan mata bengkak sama masuk angin apaan?
"Enggak bu, kayaknya itu alergi deh. Tadi pagi makan apa dek?" Penjaga UKS gak mau kalah.
"Ehm... Nasi sama telor." Gue jawab dengan santai, sementara si IIST masih ngoceh tentang masuk angin.
"Tadi pagi minum obat?" tanya penjaga UKS lagi. Sekarang si IIST udah diem.
"Eeh... Iya" (gak minum, tapi didzalimi obat)
"Wah, jangan-jangan alergi obat dek" kata penjaga UKS. Gue mulai takut denger kata alergi. Si IIST mulai nyerocos lagi, tapi kali ini gue gak dengerin. Yang gue denger cuma pas si IIST ngomong tentang kelapa ijo.
Akhirnya ayah gue dateng ke sekolah dan gue dibawa ke RB. Yup gue tau, RUMAH SAKIT BERSALIN emang gue mau lahiran apa. Disana gue tiduran di sebuah ruangan. Lalu, ayah gue dateng pake jas dokter dan kali ini ditemani seorang suster. Si suster gak mirip kayak suster-suster di tv yang biasanya seksi dan pake rok mini. Susternya mirip banget kayak gorila. Gede, item dan berupil.

"Injeksinya siap dok" kata si suster.
"Udah siap nak?" tanya ayah gue.
"SIAP..." jawab gue yang dengan sotoynya berharap sembuh.
"Yaaaak" ayah gue nusuk dengan semangat.
Cussss... (Suara suntik)
"Wadaaawww..." gue teriak kayak cewek.
"Dok, bengkak dok, BENGKAK." kata si suster. Histeris.
"Ah. Nusuknya kurang dalem jadi venanya pecah"
"(GUE AKAN MATI DISINI)" jerit gue dalem ati...

Setelah kejadian ini gue belajar dua hal :
Pertama, seorang dokter juga bisa gugup jika dideketin gorila..
Dan yang kedua, jangan coba-coba memasukkan sesuatu lewat dubur jika belum professional, terutama jika itu membuat anda alergi. POKOKNYA JANGAN...


Salam gaul...
Reza"Ontel"

Alergi Obat (part. 1)

Gue gak pernah takut sama obat. Kenapa gue bilang gini, mungkin karena banyak banget orang yang takut sama obat. Saudara gue contohnya, kalau disuruh minum obat pasti ada aja alasannya, apalagi kalau disuruh minum kalpanax. Yup, gue gak pernah takut obat. Mungkin karena ayah gue dokter, jadi udah biasa sama yang namanya obat. Tapi, semua itu berubah saat negara api menyerang. Eh... Salah. Semua itu berubah saat gue mengalami apa yang disebut Alergi Obat.
Kejadian tragis ini berawal waktu gue bangun. Sabtu pagi pas mau bangun tangan gue sakit banget sampai gak bisa nekuk. Setelah sekitar 5 menit mencoba bangun dan  gak berhasil, gue memutuskan untuk bangun tanpa menggunakan tangan. Dengan segala kentut yang tersisa dari tidur semalem, gue ngangkat badan sambil teriak penuh semangat HUOOH....tapi harus berubah menjadi teriakan penuh kemalangan AAAHHH..... karena gue kejedot tembok. Masalah bangun udah selesai, gue dapet masalah lagi saat mau mandi. Gue gak bisa buka baju karena tangan gue gak bisa nekuk sama sekali. Terpaksa gue minta tolong adik gue. Gak sampai situ aja, gue juga sikat gigi pake tangan kiri dan gue harus guling-guling dulu biar bisa handukan.
Ngerasa siksaan ini udah terlalu berat, gue nyerah. Gue nyoba konsultasi sama ayah gue yang emang dokter.

Gue : "Yah, tangan aku sakit nih..."
Ayah : "Kasih Counterpain juga nanti sembuh..."
Gue : "Udah, tapi masih sakit."
Ayah : "Ya udah nanti ayah kasih obat, kamu makan dulu."
Gue langsung ngibrit ke ruang makan. Entah kenapa kata makan bisa menjadi penyemangat buat gue. Gue mencoba makan, walaupun penuh perjuangan. Abis makan gue langsung balik lagi ke belakang rumah buat minum obat.
Gue : "Yah, mana obatnya?"
Ayah : "Nih..." (sambil memberikan bungkusan obat)
Gue : "Kok obatnya aneh gini, bentuknya panjang kaya roket, gimana minumnya?" gue nanya penuh kesotoyan.
Ayah : "Itu obat gak dimasukin lewat mulut."
Gue : "Terus?" lagi-lagi gue nanya penuh kesotoyan.
Ayah : "Itu dimasukin lewat DUBUR.." Gue nutupin pantat gue.

Beberapa menit kemudian gue teriak-teriak di toilet. Gue cuma berharap gak jadi homo abis dimasukin obat ini. Alhasil gue kalau jalan sedikit ngangkang, kayak orang baru disunat.

Bagaimana nasib ontel selanjutnya?? Baca episode ke-2 ya....



Salam gaul...
Reza"Ontel"

Selasa, 06 September 2011

Lo, Gue, END....!!!!!

Banyak orang bilang nulis blog harus berdasarkan apa yang kita rasain sekarang. Kalo gitu, gue mau cerita tentang hal yang paling bisa buat orang diam beribu bahaya (ceileh, bahasa kalee... ). Bukan, bukan beol dicelana, tapi.... putus cinta. Ya, gue lagi putus cinta, hal yang paling bisa buat gue ngais-ngais tanah.

Gue bukan orang yang suka musuhan sama mantan gue, gue udah punya banyak musuh ngapain nambahin lagi. Gue juga bukan tipe orang yang nangis semalaman waktu abis putus, Indonesia udah sering banjir, ngapain gue nambah penderitaan negeri ini. Gue lebih suka pergi ke tempat yang ramai, abis itu merenung sambil liat orang yang lewat. Sama kaya kemarin malem. Gue ngeliatin orang-orang di alun-alun kota sambil ditemani es kelapa muda dan lagu dari hape gue.

Memang, perjuangan melawan cinta sama aja kaya perjuangan melawan ingatan. Kenangan gue sama si dia berjalan kembali di otak seperti flashback yang sangat cepat. Gue coba ngelupain itu semua dengan ngeliat sekeliling. Tapi sialnya, gue salah milih tempat. Kemanapun gue melihat pasti ada pemandangan orang lagi pacaran. Gue coba fokus ke lagu yang dimainin di hape, 

Cause you and I both loved
What you and I spoke of
And others just read of
Others only read of the love, the love that I love.
( Jason Mraz - You and I both )

"Sialan, kenapa harus lagu ini".

Alhasil, Ingatan-ingatan gue + Orang pacaran + Lagunya Jason Mraz = gue jadi pingin lompat dari gedung dinas agama. Kenapa harus dinas agama? Biar gue gak dapet dosa.

Gue liat hape gue. 1 New Unread Message. Ternyata dari dia. Isinya? Terlalu penting untuk dipostkan di blog rusak ini. Gue liat hape gue lagi. Gue pencet tombol delete. Gue merenung... Lama... Mungkin semua ini gak harus gue lupakan. Mungkin semua ini hanya harus dikunci rapat-rapat di ingatan gue, sehingga 10 atau 20 tahun lagi, gue bisa mengingatnya lagi sambil tersenyum. 

Mungkin benar kata raditya dika,  
Setiap elemen-elemen dalam semesta ini mempertemukan kita ke jalan yang kita ambil. Apa ini semua sudah diatur, atau kita membuat ilusi bahwa sesungguhnya kita bisa mengatur ini? Apakah, perpisahan juga sudah diatur rapi? Ya, itu pertanyaannya, jika pertemuan seseorang direncanakan oleh “nasib” apakah perpisahan juga seperti itu? Dan jika iya, siapa yang bisa disalahkan?


 Semoga dengan terhapusnya pesan ini, aku udah mulai bisa melupakanmu.....



Salam sayang...
Reza "Ontel"

Selasa, 23 Agustus 2011

Postingan Si Iqbal

Temen gue Iqbal mau numpang posting nih. Jadi cerita di bawah ini cerita Iqbal, bukan gue...
Perlu Diingat : Iqbal bisa dibilang tipe orang  pinter (mungkin lebih pinter dari Ki Joko Bodo). Beda banget sama si Ontel, dia tipe orang yang selalu ngerjain tugas,shalat gak pernah bolong dan gak pernah pipis sembarangan.
Tulisan di bawah ini tidak di edit satu huruf pun...
Pas tadi mau buka, gw nyaris ngebatalin puasa gw karna hal konyol.Waktu itu, udah masuk futur tuh, gw udah siap2 di meja makan, di depan gw udah ada tuh es klapa.Sambil nunggu buka, nggak disangka2 gw ngelamun (ngelamun kok nggak disangka?)Nah, pas gw ngelamun itu lah, tanpa sadar, gw main sendok aja tuh es.Nah, gw baru sadarkan diri (emang pingsan??) pas sendok yang penuh kelapa tu nempel di mulut guwe, trus gw mikir "ni gw lagi ngapain ya? ..... (3 detik kemudian - lola mode : on) .... masya Allah, damn!!!!!!"untung blom masuk muluit tuh es, langsung cabut ke kamar mandi dengan kecepatan cahaya, gw cuci mulut gw pake detergen (gak denk) , guwe kumur2, ampe gw sikatin lidah gw barangkali ada yang nempel. Fuih ....Nggak jadi batal puasa gw.Klo es tu nyampe ketelen, bakalan jadi hal konyol yang ironis, karena terjadi 15 detik menjelang berbuka. 
Pesan moral : jangan ngelamun didepan es klapa, karena bisa kesurupan penunggu es yang genit suka nggodain orang

PN : Dengan ini sudah terbukti bahwa kebodohan bisa menular lebih cepat dari virus ataupun gosip, maka WASPADALAH...WASPADALAH....

Sabtu, 20 Agustus 2011

Posting Ini Hanya Untukmu...

Hubungan kita diibaratkan seperti dua kapal yang saling berhadapan. Saat jauh, kita saling mengirimkan sinyal satu sama lain untuk membuat kita mengerti bahwa kita ada disini, saling menatap satu sama lain. Terus mengirim sinyal sampai kita benar-benar dekat. Tetapi saat kita  sudah dalam jarak yang amat dekat, kita hanya diam. Diam sambil berfikir, apa yang akan kita lakukan nanti. Sampai akhirnya kita berpapasan. Berdampingan satu sama lain. Tetapi kita tidak mengucapkan sepatah kata pun. Bahkan menoleh saja tidak. Padahal kita tahu, kita saling berdampingan. Sampai akhirnya kita saling meninggalkan satu sama lain. Saling menjauh, terus menjauh dan menjauh. Sampai akhirnya, dirimu lenyap ditelan kegelapan. Andai saja kita bisa berputar balik. Tapi sayangnya tidak bisa. Kita, atau paling tidak aku, menyesal dan mulai berfikir. Kenapa kita tidak bertabrakan saat itu...

Posting ini hanya untukmu...
Semoga lain kali kita bisa bertabrakan...


Salam sayang...
Reza"Ontel"

Kamis, 18 Agustus 2011

Tugas = Heaven

First of all, gue mau ngucapin selamat ulang tahun untuk negara kita. Semoga dengan umurnya yang sudah 66 tahun negara ini bisa bebas dari segala penyakit ( korupsi, suap, dlsb ). SELAMAT ULANG TAHUN RI YANG KE-66, gue tunggu makan-makannya.
Ok, lets start blogging...
 Minggu ini lagi trend tugas di sekolah gue. Dari tugas membuat deskripsi sampai tugas nyolong jemuran tetangga. Ok, yang terakhir tugas pribadi gue di rumah. Saking banyaknya tugas, gue sampai gak pernah lagi main keluar. Enggak, gue gak serajin itu kok. Gue gak pernah main keluar bukan karena ngerjain tugas tapi karena lagi males aja. Maklum bulan puasa. Selain itu tugas juga gue jadikan alesan buat segala hal. Misalnya kakak gue nyuruh gue nganterin dia ke rumah temennya, gue tinggal jawab " Lagi banyak tugas nih".Ya, gue emang kreatif. Soal ngerjain tugas? Gue serahin itu semua ke teman-teman biadab gue, jadi gue tinggal nyalin aja di sekolah (Adegan ini dilakukan oleh manusia hewan terlatih. Jangan ditiru jika gak pingin dikeroyok orang sekampung).
Udah lah, gue mau ngerjain tugas (nyolong jemuran) dulu. Doakan gue ya...


salam gaul...
Reza "Ontel"

Selasa, 16 Agustus 2011

Pengenalan Si Ontel

Ehmm..Grook...
Ketemu lagi dengan saya... Apa? belum pernah ketemu? tapi pasti udah kenal sama gue... Belum kenal juga? Gini nih contoh orang yang ngabisin waktunya buat nongkrong di WC. Ya udah perkenalan dulu deh...

Sapa Sih Loe ?
  
Ok, nama orang cakep nan keren ini Reza Akbar Effendi, biasa dipanggil Reza, Eca, Ontel dan Malinggg... Ok yang terakhir gue bercanda. Gue lumayan terkenal ( di kalangan pembantu dan tukang siomay) di daerah gue, walapun terkenal sebagai  tukang  ngutang  ( yang penting terkenal kan... :p ).
Gue masih lajang dan jalang (lho?). Gue tau kalau para pembaca cewek pada kegirangan dengar gue masih lajang ( gue tau gue banyak disukai homo cewek).
Kok Ontel Bisa Nulis Blog ?

Ya bisa lah, masa ya bisa dong. Namanya aja kedonglah bukan kedondong ( kebalik ya?). Makanya jadi orang jangan kelamaan nongkrong di WC, pasti ketinggalan informasi. Sekarang sejak adanya emansipasi ontel yang dipelopori oleh kaum ontel buruh, ontel bebas melakukan apapun dan kedudukannya sama dengan manusia. Jadi sekarang ontel udah bebas melakukan apa saja yang biasa dilakukan manusia ( termasuk nulis blog dan pipis sembarangan). 

Blog Ini Tentang Apa Sih?

Banyak nanya nih orang... Lama-lama gue sembelih nih orang. Jadi blog ini tentang pengalaman hidup gue yang biasanya diatas kewajaran manusia normal. Juga mungkin analisis gue tentang segala hal di dunia ini.

Owh Gitu Ya... Ya Udah Gue Balik Ke WC Lagi

udah paham kan, udah sana pergi. Jangan lupa baca blog gue...




Salam Gaul...
Reza "Ontel"
 

Reza Effendi's Blog Copyright © 2010 | Designed by: Compartidisimo